Cagub-Cawagub Terpilih Mirza-Jihan Jemput Bola ke Pusat

0

nataragung.id, Bandar Lampung — Amanah dari masyarakat Lampung melalui perolehan suara pada Pilkada 27 November 2024 untuk Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela dengan total 3.159.467 suara sepertinya bakal benar-benar dijalankannya. Hal ini terbukti dengan belum dilantiknya pasangan Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela namun sudah mulai melobi ke pusat, pada tahap awalnya berkunjung di Kementerian PUPR dengan ditemani Ahmad Muzani, Ketua MPR RI yang juga Sekjen Partai Gerindra.

Dalam pertemuan itu Menteri PUPR Dody Hanggodo menyatakan kesiapannya membantu menangani permasalahan infrastruktur di Lampung. “Kami akan mendukung, terutama pada jalan dan irigasi,” katanya.
Untuk irigasi, dia akan mengupayakan solusi seperti embung untuk mengatasi sedimentasi. “Namun, kami membutuhkan proposal lengkap dari Pemprov Lampung untuk diproses lebih lanjut,” ungkapnya.
Selain itu, Menteri Dody mendukung usulan kelanjutan pembangunan Kota Baru yang mangkrak 10 tahunan di Kecamatan Jati agung, Kabupaten Lampung Selatan. Dia meminta Pemprov Lampung segera menyiapkan dokumen proposal.
“Kami siap memproses jika masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) . Namun, semuanya memerlukan kelengkapan administrasi dari Pemprov Lampung. Kami tunggu koordinasi lebih lanjut,” tegasnya kepada Mirza dan Jihan.
Kepala nataragung.id via rilisnya, tim medianya, Kamis (5/122024), merilis Mirza-Jihan yang melobi dukungan pemerintah pusat terhadap jalan, irigasi, dan kelanjutan pembangunan Kota Baru.
“Mohon izin Pak Menteri, kondisi jalan di Lampung sangat memprihatinkan, perbaikan sekitar 1.700 km butuh dana Rp350 – 400 miliar per tahun,” ujar Mirza.
Selain itu, perbaikan jalur wisata Kota Bandar Lampung-Pesawaran-Tanggamus sepanjang 150 km.
Selain jalan, Mirza juga menyoroti masalah irigasi. Dari total 362 ribu hektare sawah di Lampung hanya 40 persen yang terairi akibat sedimentasi saluran irigasi primer, sekunder, dan tersier.
Dan tak kalah penting Mirza juga mengusulkan  Kota Baru, kepada Menteri PUPR Dody Hanggodo agar menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). “Proyek ini dirancang untuk mengatasi kepadatan Kota Bandarlampung dengan memindahkan pusat perkantoran ke sana (Kota Baru),” katanya.
Menurut Mirza, progres pembangunannya sudah mencapai 50 persen, mulai dari kantor gubernur, masjid, RSUD, hingga jalan-jalan. Kami berharap proyek ini dapat dilanjutkan dengan dukungan pemerintah pusat,” ujar Mirza.
Menteri Dody mendukung usulan ini, tetapi meminta Pemprov Lampung segera menyiapkan dokumen proposal. “Kami siap memproses jika masuk dalam PSN. Namun, semuanya memerlukan kelengkapan administrasi dari Pemprov. Kami tunggu koordinasi lebih lanjut,” tegasnya.
Selain meminta kelanjutan Kota Baru, dan Perbaikan jalan, Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela Chalim juga memohon dukungan pembangunan irigasi di Provinsi Lampung kepada Pemerintah Pusat agar total 362 ribu hektare sawah di Lampung dapat teraliri dengan baik.
Editor  : Nova Indriani

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini