LSM Pro Rakyat Lampung Nilai Langkah Ayah Faishol Mundur Dari Pencalonan Ketua KONI Lampung Sangat Cerdas

0

nataragung.id – Kalianda – Ketua Umum LSM Pro Rakyat Lampung Aqrobin AM., menilai langkah Ayahanda Faishol Djausal mundur dari bursa pencalonan Ketua KONI Lampung adalah langkah yang sangat cerdas. “Hari ini di arena Musorprovlub KONI Lampung terjadi kejutan yang positif dan amat cerdas serta sesuai harapan saya kepada Ayah Faishol yang merupakan salah-satu tokoh fenomena di Lampung,” ucap Aqrobin di pelataran Masjid Agung – Kalianda Kamis siang (26/6/25), terkait langkah yang diambil oleh Faishol Djausal yang mundur dari pencalonan ketua KONI Lampung.

Musyawarah Olahraga Luar biasa (Musorprovlub) Lampung berhasil menetapkan secara aklamasi Ir. Taufiq Hidayat, MM., sebagai ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung masa bhakti 2025-2030. Ditetapkannya Taufiq Hidayat sebagai ketua umum setelah Faishol Djausal yang awalnya disebut-sebut calon kuat mengundurkan diri dalam gelaran Musorprovlub yang dilaksanakan pada hari Kamis 26 Juni 2025 di Bandar Lampung.

Baca Juga :  Membangun dari Desa, Desaku Maju Jadi Motor Penggerak Ekonomi Lampung

Menurut Aqrobin beberapa waktu lalu, dirinya sempat menyarankan kepada Ayahanda Faishol Djausal yang sempat di muat di beberapa media daring. Sebagai salah-seorang tokoh muda Lampung Selatan, dirinya menaruh beberapa harapan kepada orang tua Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal diantaranya jangan sampai Ayahanda Faishol memegang jabatan Ketua KONI walau secara sisi apapun dirinya sangat mampu dan mumpuni untuk memegang jabatan itu, namun Aqrobin sedikit memberi pertimbangan sebaiknya Ayahanda Faishol fokus dengan aktifitasnya sebagai kontraktor nomor wahid (nomer satu) di Lampung.

Selain itu, pertimbangan lainnya masih menurut Aqrobin agar beliau tetap jadi sosok seorang Ayah yang akan membimbing dan menjaga anak kandungnya sebagai Gubernur Lampung, agar niat mulia memajukan Lampung di bawah Kepemimpinan Mirza bisa terwujud dan bisa terpilih lagi di periode berikutnya.

Baca Juga :  Aplikasi “Lampung-In” Solusi Terpadu Layanan Publik Digital Berbasis Teknologi Informasi

Aqrobin juga mengkalkulasi jika soal KONI, beliau (Faishol – red) banyak mempunyai kader muda yang potensial. Saat itu, Aqrobin tanpa sungkan-sungkan menyebut nama seperti: Thomas Amirico / Kadisdikbud Lampung, Wahrul Fauzi Silalahi anggota DPRD Lampung dan lain-lain.

“Tanpa jadi Ketum KONI malah Ayahanda Faishol bisa lebih leluasa membreefing dan membimbing agar KONI Lampung bisa lebih maju dari periode sebelumnya,” tegas Aqrobin.

Aqrobin amat bersyukur bahwa hari ini Ayahanda telah membuktikan dengan cantik. “Dengan mundurnya beliau dari calon, maka calon potensial dan penuh pengalaman lainya yaitu Taufik Hidayat bisa terpilih secara aklamasi,” tambah Aqrobin.

“Dengan terpilihnya Taufiq Hidayat secara aklamasi memang ada yang gigit jari tapi begitulah dinamikanya dalam berorganisasi,” kelakar Aqrobin setengah menyindir orang yang selama ini amat getol mendorong Ayahanda Faishol Djausal untuk maju.

Baca Juga :  GP Ansor Lampung Dikukuhkan, Siap Jadi Mitra Strategis Pembangunan Daerah

Ketika di desak siapa orang yang disindir dengan kata-kata gigit jari itu, dengan tertawa lebar Aqrobin berujar. “Publik tahulah siapa orangnya, gak usah mancing-mancing,” ucap Aqrobin dengan masih tetap tertawa.

Pada bagian akhir dirinya mengucapakan selamat atas terpilihnya bapak Taufik Hidayat. Bagi kami di Kalianda Pak Taufiq Hidayat bukan sosok yang asing lagi, karena selain orang-tua beliau berasal dari Kalianda, beliau juga pernah memegang jabatan sebagai Pj Bupati Lampung Selatan.

“Beliau adalah sosok Birokrat yang cerdas, juga pekerja keras,” pungkas Aqrobin. (SMh)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini