DKM Masjid Nurul Islam Terus Berbagi Untuk Ummat – MAJALAH NATAR AGUNG

0

nataragung.id – Natar – Masjid Nurul Islam adalah salah satu dari seribuan masjid dan mushola yang ada di Provinsi Lampung.

Masjid yang terletak di Dusun Ciramai 2, Desa Banjar Negeri, Kecamatan Natar, Lampung Selatan ini, mempunyai beraneka ragam kegiatan dalam rangka memakmurkan masjid dengan kegiatan-kegiatan yang tepat sasaran khususnya di bidang keagamaan dan sosial kemasyarakatan.
Selain dipergunakan untuk kegiatan sholat 5 waktu, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Nurul Islam juga sudah merancang program kerja dalam rangka berkhitmad untuk kemaslahatan ummat.
Ustadz H. Abdullah Ali, pengurus DKM Nurul Islam mengatakan, bahwa ada sedikitnya tiga program unggulan yang telah dilakukan oleh Masjid Nurul Islam.
Program pertama adalah Kajian Rutin setiap Ahad Malam. Kegiatan kajian ini dilaksanakan setelah selesai melaksanakan sholat Magrib. Jama’ah yang hadir dalam kajian ini, selalu membludak dan terkadang DKM harus menyediakan taruf di pelataran masjid. “Terkadang karena jamaahnya membludak, kami harus menyediakan taruf atau tenda” jelas Abdullah Ali.
DKM Nurul Islam juga menyediakan makan malam gratis untuk peserta kajian. Hal ini dilakukan karena terkadang ada jamaah yang rumahnya agak jauh dari Masjid yang datangnya setelah sholat Ashar, karena itu DKM menyediakan makan malam gratis.
Program unggulan lainnya adalah Jum’at Berkah berupa pembagian sayur segar gratis.
Target Jumat Berkah dalam program Jumat berbagi akan menyasar pada 250 hingga 300 orang atau jamaah setiap hari Jumat.
Sayur segar yang akan dibagi berupa : Tahu putih, Tahu Goreng, Tempe 320 potong, Kangkung, Daun Bayam, Daun Sawi, Daun Katuk 350 ikat, Bahan sayur Asam 100 kantong kresek, Bahan sayur Sop 100 kantong kresek, Kacang Panjang, Terong, Mentimun, Mie instan 5 dus, Cabai 200 bungkus, Bawang Merah 200 bungkus, Garam dapur 250 bungkus, Ikan Asin, Minyak Goreng 240 botol, Tepung Terigu, Oncom.
Setiap orang diperbolehkan mengambil lima item. Misalnya seseorang dapat mengambil 2 ikat kangkung, 1 kresek tahu, 1 kresek sayur sop, 1 kresek ikan asin dan 1 botol minyak goreng. “Hal ini dilakukan agar semua kebagian” ucap Abdullah Ali.
Program berbagi sayur segar ini, mendapatkan respon yang luar biasa, tak heran, setelah sholat subuh sudah banyak jama’ah yang antri untuk mendapatkan sayur segar gratis.
Program unggulan lainnya yang tak kalah menarik adalah Potong Rambut dan Bekam Gratis.
Menurut Ustadz H. Abdullah Ali, program ini akan dibarengkan dengan pembagian sayur segar gratis setiap hari Jumat. Potong rambut dan bekam gratis akan dimulai pukul 06.00-08.00 WIB, juga bertempat di pelataran Masjid Nurul Islam.
Menurut lelaki paruh baya ini, program potong rambut dan bekam gratis ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan prima kepada jamaah dan warga masyarakat di sekitar masjid.
Masih menurut Abdullah Ali, potong rambut dan bekam gratis sengaja di laksanakan pada pagi hari, agar tidak mengganggu rutinitas dan pekerjaan jama’ah. ” Kita amat memahami bahwa rutinitas warga dari hari ke hari, bukan berkurang tapi justru semakin bertambah, karena itu kita cari waktu yang tidak mengganggu rutinitas jama’ah” ucap Abdullah Ali.
Ditambahkannya, program potong rambut dan bekam gratis ini kuotanya terbatas yaitu hanya untuk 5 orang, baik untuk potong rambut maupun untuk bekam. Jika kuota sudah terpenuhi, maka akan dimasukkan untuk kuota Jumat berikutnya. “Sebaiknya jama’ah yang berkeinginan untuk potong rambut dan bekam gratis, agar mendaftar sebelum hari Jumat, agar tidak kehabisan kuota” tandasnya. (SMh)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini