nataragung.id, Natar — Muhammadiyah adalah gerakan dakwah yang membawa misi Islam Berkemajuan, yang sesungguhnya sama dengan Islam itu sendiri. Apabila dipahami dan diamalkan dengan benar, Islam akan melahirkan umat yang unggul dan peradaban yang maju. Pandangan Islam Berkemajuan yang dipopulerkan selama ini yang telah menjadi bagian dari karakter keislaman Muhammadiyah bukanlah jargon dan istilah retorik. Pokok-pokok pikiran “Islam Berkemajuan” secara resmi terkandung dalam Pernyataan Pikiran Muhammadiyah Abad Kedua hasil Muktamar ke-46 (Muktamar Satu Abad) tahun 2010 di Yogyakarta, khususnya pada bagian kedua tentang “Pandangan Keislaman”. Pemikiran tersebut terkait dengan pandangan Muhammadiyah mengenai wawasan kebangsaan dan kemanusiaan universal (kosmopolitanisme Islam), serta “Gerakan Pencerahan” sebagai agenda abad kedua. Demikian dikatakan Arif Ashifudin Selaku Ketua PRM Kalisari.
Arif menambahkan Sinergi antara Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kalisari dan Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) sebagai bukti nyata bahwa islam berkemajuan ada di Muhammadiyah.
Kajian Bulanan Pimpinan Cabang (PCA) Tangkit Batu (Ahad, 17/11/24) yang bertempat di PRA Kalisari menjadi bukti nyata atas ucapan Arif. Hal ini terlihat dari meriahnya acara yang dihadiri oleh Warga Aisyiyah dan NA dengan wajah gembira dan penuh antusias.
Siti Aisah selaku Ketua PRA Kalisari mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf kepada undangan yang hadir karena keterbatasan tempat sehingga banyak ibu yang mendengarkan Tausiah diluar Masjid, dan tak lupa juga meminta maklum dari tamu undangan karena dalam sambutan dan pemberian sajian kurang maksimal.
Pada kesempatan yang sama Ketua PCA Tangkit Batu Rusdiana merasa bangga dengan atas kesiapsiagaan PRA Kalisari karena meski terbilang mendadak dalam memberi informasi kajian bertempat di PRA Kalisari namun acara dapat terlaksana dengan baik, untuk beberapa PRA yang berhalangan hadir ini menjadi catatan penting agar kedepan bisa kompak untuk hadir semua. “nanti kita rapatkan kenapa ada PRA yang tidak hadir. pungkasnya.
Antusias undangan atau jama’ah terbilang luar biasa, Ustadz Komiruddin, Lc. yang menjadi pemateri kajian hari ini menyampaikan ketakjuban atas diberondongnya pertanyaan pada sesi tanya jawab, namun karena keterbatasan waktu maka panitia membatasi jumlah pertanyaan. Pada sesi tanya jawab selain mendapatkan jawaban para penanya juga mendapatkan doorprize menarik yang disiapkan oleh panitia, begitupun beberpa jama’ah yang hadir lebih awal, mereka sangat bergembira karena mendapatkan apresiasi dalam bentuk bingkisan.
Budiono Al-Musyarofah atau yang akrab disapa Mas BBM pengurus Majelis BAHAGIIA yang diketuai oleh Ustadz Komiruddin, Lc. yang turut hadir dalam kajian merasa bangga karena Arif Ashifudin yang tergabung dalam kepengurusan Majelis BAHAGIIA bisa menjadi contoh pengurus atau anggota Majelis BAHAGIIA. “Salut, perlu dicontoh ini, andai semua pengurus seperti Mas Arif maka makmur dunia islam” Terangnya.
Untuk diketahui dan boleh dihadiri bahwa selain kajian rutin bulanan PCA ini, PRM Kalisari juga memiliki agenda rutin kajian bulanan diberi nama Majelis TaklimMu yang pelaksananya di adakan setiap awal pekan tiap bulannya.
Editor : Muhammad Arya